Akhir-akhir ini sering dirilis di media elektronik televisi bahwa sakit jantung dan stroke adalah pembunuh nomor satu. Padahal sesungguhnya kanker juga termasuk di dalamnya. Pada umumnya kaum hawa rawan terhadap kanker payudara dan kanker serviks, sedangkan kaum adam rentan terhadap kanker prostat.
Mendengar kata kanker saja sudah ngeri, apalagi kalau direkomendasikan untuk operasi. Akibatnya sebagian orang memilih pengobatan non medis, yaitu dengan meminta bantuan orang-orang yang menawarkan jasa pengobatan alternatif atau dengan memanfaatkan tanaman-tanaman yang diyakini berkhasiat obat. Tidak sedikit orang yang menggunakan daun sirsak untuk pencegahan dan penyembuhan sakit kanker.
Di dalam buku “Ramuan & Khasiat Sirsak” karangan Lina Mardiana & Juwita Ratnasari, dijelaskan bahwa daun sirsak mengandung banyak zat diantaranya, annocatacin, annocatalin, annonacin, annomuricin, anonol, caclourine, anomurine, gentesic acid, gigantetronin, linoleic acid, serta muricapentocin.
Selanjutnya diutarakan bahwa, salah satu penelitian terkait dengan daun sirsak adalah yang dilakukan oleh peneliti dari Universitas Purdue Indiana, Amerika Serikat. Dari hasil penelitian tersebut membuktikan bahwa daun sirsak (Annona muricata) manjur mengatasi berbagai penyakit kanker, antara lain kanker paru-paru, ginjal, pangkreas, dan usus besar.
Keampuhan sirsak ini tak lain karena ditemukan kandungan senyawa aktif yang dikenal dengan sebutan acetogenins. Dari berbagai laporan diketahui bahwa acetogenins dapat menghambat ATP (adenosina trifosfat) yang merupakan sumber energi kanker untuk berkembang. Cara kerjanya adalah acetogenins masuk dan menempel di reseptor dinding sel dan merusak ATP di dinding mitokondria. Akibatnya, sel kanker berhenti berkembang karena produksi energinya dihentikan. Yang membuat istimewa senyawa acetogenins adalah bersifat selektif, yaitu hanya menyerang sel kanker dan tidak menyerang sel-sel normal dalam tubuh.
Selama ini pengobatan kanker dilakukan dengan teknik kemoterapi. Teknik merupakan cara pengobatan kanker dengan memasukkan obat tertentu yang mempunyai khasiat membunuh sel kanker. Namun, kini kemoterapi bisa digantikan dengan ramuan daun sirsak. Hal ini sesuai dengan The Journal of Natural Prduct yang merupakan hasil riset sejumlah peneliti dar Agfrevo Research Center, California, Amerika Serikat, bahwa daun sirsak dapat membunuh sel-sel kanker usus besar hingga 10.000 kali lebih kuat dibandingkan dengan kemoterapi.
Untuk sakit tumor/kanker, rebus 15 lembar daun sirsak yang sudah tua dengan 3 gelas air. Sisakan air menjadi 2 gelas.Minum 1 gelas pagi hari dan 1 gelas malam hari. Tingkatkan dosis pemakaian sebanyak 2 – 5 lembar daun sirsak untuk setiap bulan hingga mencapai 21 lembar. Ramuan ini bisa digunakan untuk berbagai jenis tumor atau kanker seperti benjolan pada di payudara, kanker usus, dan kaker paru-paru.
Bukan maksud untuk berpromosi, namun dilandasi niat untuk membantu sesama yang membutuhkan. Bagi yang mencari ekstrak daun sirsak dapat menghubungi -02190508751- dan daun sirsak segar -08159540081.
Semoga bermanfaat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar